Sayagnya terkadang ada orang yang suka khilaf dalam belanja. Yang tadinya cuma niat beli satu baju, eh pas keluar pusat perbelanjaan tiba-tiba udah nenteng dua kemeja, tiga celana, dan tiga sepatu. Ada juga yang kadang suka rela ngeluarin uang untuk barang-barang yang sebenarnya tidak diperlukan.
Ada beberapa alasan yang buat kamu belanja banyak hal dan kebanyakan yang tidak kamu butuhkan. Salah satu alasannya karna dikerjain yang punya toko.
Ikut-Ikutan
Pengen ikutin tren yang ada, jadi salah satu alasan ini membuat kamu khilaf. Padahal, barang ngetren yang dibeli kemungkinan enggak cocok buat gaya atau gaya hidupmu, tapi karena pengen eksis akhirnya tetap kamu beli.
Dalam dunia psikologi, kejadian semacam ini dikenal dengan istilah bandwagon effect. Cara ampuh mengatasinya sebenarnya cukup mudah, kamu hanya perlu berfikir dua kali sebelum membayar.
Enggak Punya Self-Control
Disaat stres, belanja. Dapet nilai jelek, belanja. Berantem sama pacar, bealnja. Dapet THR, langsung belanja. Ini artinya kamu enggak bisa kontrol diri. Kebahagiaan dari belanja impusif kayak gitu biasanya hanya berujung dengan penyesalan.
Kontrol diri lebih baik lagi. Kalau emang lagi banyak masalah atau bad mood, cari kegiatan yang lebih bermanfaat dan enggak ngabisin uang. Seperti tidur.
‘Dikerjain’ yang Punya Toko
Kamu sadar kalau sudah terlalu banyak mall, departement store, dan tempat belanja lainnya yang memasang lagu-lagu yang asyik, Belum lagi kalau tokonya rapi dan wangi, membuat setiap pelanggan yang berkunnjung betah. Nah, semua itu sebenarnya trik dari si pemilk toko agar pelanggan merasa santai dan betah untuk berlama-lama muterin toko itu. Semakin laam kita berada didalam toko, semakin besar peluang kita khilaf.
Harga Murah
Biasanya, kita suka sangat pelit saat lagi belanja, maunya dapat harga yang paling murah. Pada umumnya, barang-barang yang memiliki harga yang palin gmurah, kualitasnya juga murahan.
Nanti setelah beberapa bulan, baru ketahuan rusak kiri-kanan. Lalu saat diperbaiki, ternyata harga perbaikinya juga lebih mahal dibanding harga belinya. Jadi dari pada seperti itu, lebih baik beli barang yang bagus dan sudah terjamin kualitasnya. Walaupun mahal, tetapi dalam pemakaian puas.
Diskon
Selain harganya yang murah, potongan harga alias disko menjadi favorit setiap orang. Alasan terbesar kita suka tiba-tiba belanja saat jalan-jalan ke mal. Barang yang harganya aslinya tidak terjangkau, jadi bisa dibeli. Bisa juga gara-gara diskon, akhirnya beli dua atau tiga item yang sama, padahal hanya perlu satu.